Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono mengatakan, peserta CPNS 2019 lebih baik mempersiapkan diri dengan belajar ketimbang mencari hal-hal berbau klenik seperti jimat.
"Imbauan kami, tak usahlah percaya yang begitu-begitu (jimat), persiapkan diri anda dengan belajar yang sungguh-sungguh dari sekarang. Bisa juga dengan simulasi beberapa aplikasi online," kata Paryono saat dihubungi detikcom, Jumat (10/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lagi pula, Paryono bilang, peserta yang ketahuan membawa jimat tidak akan diperbolehkan masuk ke ruang tes dengan jimat tersebut. BKN akan ketat melakukan pengecekan terhadap peserta.
"Sebelum masuk ada SOP BKN untuk cek semua yang dibawa pelamar. Kalau ada yang bawa pasti kena," tegasnya.
Di sisi lain, Paryono mengingatkan para pelamar untuk tak lupa mencetak kartu peserta tes dan memantau perkembangan informasi pelaksanaan tes lewat instansi yang dilamar.
"Cetak kartu peserta, pantau terus web instansi untuk tau kapan dia tes SKD dan tentunya juga harus belajar untuk SKD," katanya.
(fdl/ara)