Kolaborasi dengan berbagai stakeholder atau komunitas sangat penting dalam membangun sebuah bisnis brand clothing. Kolaborasi dinilai penting mulai dari tahapan produksi, branding, hingga penjualan.
Founder brand clothing UNKL347 Dendy Darman menjelaskan kolaborasi di dunia clothing berhubungan dengan konveksi seperti pemasok bahan.
"Kita harus tahu dimana kita bisa dapat bahan-bahan yang kita inginkan, bagaimana caranya desain kita dengan bahan ini bisa direalisasikan menjadi suatu produk," ujar Dendy dalam program d'Mentor: "Masa Depan Bisnis Clothing' yang ditayangkan detikcom, Rabu (2/6/2021}.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, pria yang dijuluki 'godfather clothing line Indonesia' ini juga menyatakan suatu brand clothing dalam melakukan branding harus memiliki ciri khas yang menarik dan dekat dengan komunitas yang dituju.
"Kita bikin bagaimana caranya ciri khas brand kita, inisialnya harus kita bentuk. Kalau di 347 kita tuh deket banget sama komunitas, karena kita deket banget sama hal-hal yang kita suka seperti skateboard, surfing, band (musik), jadi kita buat aktivasi yang ada hubungannya dengan itu," sambungnya.
Menurutnya, pergaulan dan kedekatan dengan komunitas hobi juga bisa memberikan inspirasi dalam membuat suatu produk. Dendy yang mendirikan brand clothing pada 1996 di Kota Bandung itu mengaku sering mempromosikan brand-nya saat bersilaturahmi atau bergaul dengan berbagai komunitas.
Dalam silaturahmi itu, Dendy mengaku sering mendapatkan inspirasi untuk membuat desain suatu produk.
"Silaturahmi pergaulan, Harus rajin. Gua mengalami tahun 90-an internet belum sehebat sekarang jadi gua harus ketemu banyak orang untuk mempromosikan brand gua. Silaturahmi itu penting banget. Ketemu orang, ketemu orang. Karena 347 juga desainnya dibuat dari orang-orang yang gua ketemu," tutur Dendy.
Selain itu Dendy juga bicara soal pentingnya penjualan yang efisien agar produknya sampai di tangan konsumen. Simak tips-tips lain dari Dendy dalam membangun suatu brand clothing dalam video di bawah ini.
(hnf/hnf)