d'Mentor

Sepenting Apa Lokasi Menentukan Suksesnya Warmindo dan Burjo?

detikTV, detikTV - detikFinance
Jumat, 11 Jun 2021 10:05 WIB
Jakarta -

Tak hanya menentukan lokasi atau tempat untuk membuka usaha warung mie instan dan bubur kacang ijo (burjo), pebisnis juga perlu memperhatikan beberapa strategi agar usahanya dapat berjalan.

Pemilik Burjo Bogorian, Heru Setiawan menyatakan lokasi yang selalu ramai seperti wilayah kos-kosan atau perkampusan tidak selalu berpengaruh di masa kini.

"Tidak harus dekat kos juga. Yang terpenting, pinggir jalan, bukan di jalan utama juga. Memang kita tuh bisa dikelilingi ada kos-kosannya, mahasiswanya. Jadi tempat itu tidak terlalu berpengaruh, tergantung kita. Apalagi di era yang sudah digital seperti sekarang. Bahkan di pelosok pun, kalau kita sudah mengikuti era digital aku yakin pasti teman-teman akan datang," ujar pria yang akrab disapa Kang Ghobank itu dalam program d'Mentor.

Lebih lanjut, Heru menegaskan seorang pebisnis warmindo dan burjo harus benar-benar menguasai dan ikut terjun dalam bisnis tersebut.

"Bagaimana strateginya biar berjalan dengan cara bahwa kita harus tahu betul usaha apa yang mau kita bangun, maksudnya kalau warmindo atau burjo ya sudah kita harus menguasai betul-betul. Jangan sampai kita cuma mengandalkan karyawan, manager atau segala macam," ucap Heru Setiawan atau yang kerap disapa Kang Ghobank, seorang pemilik dari Burjo Bogorian.

Selain itu, Kang Ghobank juga menambahkan pebisnis harus memperhatikan strategi dari segi hidangan dan pelayanan. Ia menjelaskan pula pentingnya promosi agar bisnis bisa lebih dikenal oleh banyak orang.dan pebisnis harus bisa jeli melihat peluang di zaman sekarang ini.

"Bicara di era sekarang memang sangat perlu. Bahkan brand-brand besar rebranding produk mereka di tempat kita. Jadi memang kita win-win solution, ibarat kata mereka promosi juga ke kita. Kita pengen naro ini bisa ga? Ya udah ga masalah. Bahkan kita pun mengundang food blogger untuk gimana caranya mempromosikan usaha kita," ujarnya.

Menurutnya, hal itulah yang membedakan dirinya sebagai pebisnis dengan seorang pedagang. Sebagai seorang pebisnis, Heru menyatakan harus memiliki inisiasi dalam menangkap suatu peluang.



Simak Video "Sukses Berbisnis Warung Mie Instan dan Burjo"

(hnf/hnf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork