.webp)
Sekretaris Perusahaan PNM, Dodot Patria Ary mengatakan pihaknya memberikan perhatian akan keberlanjutan dalam pembiayaan. Ke depan, pemberdayaan dan pendampingan usaha disebut akan dipersiapkan untuk fokus pada ekonomi hijau yang cakupannya lebih luas.
"Pemberdayaan dan pendampingan usaha yang dilakukan PNM akan dipersiapkan untuk melayani dan bisa fokus pada ekonomi hijau yang lebih luas cakupan ke depannya," kata Dodot dalam acara Anugerah Ekonomi Hijau detikcom di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Selasa (30/7/2024).
Sebagaimana diketahui, banyak masyarakat atau usaha kecil menengah (UKM) yang memiliki akses terbatas di perbankan. PNM disebut menjadi alternatif pembiayaan yang mudah dan cepat tanpa jaminan.
"Kami memberikan pembiayaan tanpa jaminan sama sekali. Karena sektor kita ultra mikro, jadi kita start dari Rp 2 juta, Rp 4 juta, Rp 5 juta, sampai Rp 7 juta. Kami coba filter berdasarkan ketepatan waktu, kelancaran pembayaran, baru kemudian dia bisa naik ke plafon atasnya," ucap Dodot.
Sampai semester I-2024, PNM sudah menyalurkan pembiayaan hingga sekitar Rp 34 triliun. Jumlah tersebut berasal dari 15,2 juta dari target 16 jutaan nasabah perempuan.
"Kita relatif mengalami pertumbuhan setiap tahun. Kita harus lihat dari sisi pertumbuhan ekonomi secara nasional, terhadap kemampuan bayar dan inflasi juga harus kita hitung," imbuhnya. (aid/hns)
