Kejar Pertumbuhan Berkelanjutan, Grab Genjot Pemberdayaan Perempuan-Disabilitas

Anugerah Ekonomi Hijau

Kejar Pertumbuhan Berkelanjutan, Grab Genjot Pemberdayaan Perempuan-Disabilitas

Ilyas Fadilah - detikFinance
Rabu, 31 Jul 2024 14:31 WIB
Grab Indonesia memiliki tiga program terkait ESG atau Environmental, Social, and Governance (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola).
Grab Indonesia memiliki tiga program terkait ESG atau Environmental, Social, and Governance (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola) - Foto: detikcom/Ilyas Fadilah
Jakarta - Grab Indonesia memiliki tiga program terkait ESG atau Environmental, Social, and Governance (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola). Program tersebut menyangkut dengan peran perempuan di perusahaan, target carbon neutral, pemberdayaan kaum-kaum terpinggirkan.

"Grab punya 3 ESG goals. Pertama, carbon neutral di 2040, kemudian doubling the number of marginalised community earnings di 2025, dan 40% women leadership di 2030," kata Director of Digital and Sustainability Grab Indonesia Rivana Mezaya kepada detikcom di Jakarta, Rabu (31/7/2024).

Rivana menjelaskan, untuk target 40% kepemimpinan perempuan di Indonesia sebenarnya sudah tercapai dan menyentuh 60%. "Tapi sebenarnya untuk yang 40% kalau di Indonesia sudah achieved, udah 60%," imbuhnya.

Dia juga menyampaikan komitmen perusahaan merangkul penyandang disabilitas dan individu rentan untuk memperoleh penghasilan. Neneng Goenadi selaku Country Managing Director Grab Indonesia beberapa waktu lalu menyebut pada 2022 Grab fokus pada GrabAccess, dengan lebih dari 2.100 penyandang disabilitas dan individu yang rentan (seperti orang tua tunggal) memperoleh penghasilan dari platform Grab di tujuh negara.

Rinciannya adalah Filipina, Indonesia, Kamboja, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Perusahaan membantu mereka untuk dapat mengakses layanan Grab, seperti GrabBike, GrabExpress, GrabMart, dan GrabFood, dan terus memberi mereka pelatihan yang relevan.

Grab mendapatkan Anugerah Ekonomi hijau untuk kontribusi dalam pemberdayaan masyarakat inklusif dari detikcom. Selain bentuk penghargaan, anugerah itu juga bisa memberikan inspirasi terkait dengan ekonomi hijau.

"Bukan hanya menghargai badan usaha yang sudah mencoba melakukan sesuatu untuk ekonomi hijau tapi juga bisa saling menginspirasi," tutupnya. (ily/kil)

Berita Terkait