Jalankan Pembangkit, PLN Butuh Rp 81 Triliun di 2012

Jalankan Pembangkit, PLN Butuh Rp 81 Triliun di 2012

Ramdhania El Hida - detikFinance
Selasa, 14 Jun 2011 09:51 WIB
Jalankan Pembangkit, PLN Butuh Rp 81 Triliun di 2012
Jakarta - PT PLN (Persero) membutuhkan dana Rp 81,433 triliun dalam memenuhi kebutuhan energi primer pada tahun 2012. Energi tersebut dibutuhkan untuk menghasilkan listrik untuk disalurkan ke masyarakat.

"Pada tahun depan kebutuhan energi primer sebesar Rp 81,433 triliun," ujar Menteri ESDM Darwin Z Saleh dalam rapat kerja dengan komisi VII DPR RI, Jakarta, Senin (13/6/2011).

Dalam paparannya, kebutuhan biaya untuk batu bara sebesar Rp 33,211 triliun atau 40,8 persen dari total anggaran, gas alam sebesar Rp 14, 948 triliun atau 18,4 persen, panas bumi sebesar Rp 1,875 triliun atau 2,3 persen, air sebesar Rp 879 miliar atau 1,1 persen, dan bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 30,518 triliun atau 37,5 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah ini meningkat sekitar Rp 15 triliun jika dibandingkan dengan kebutuhan energi primer tahun 2011, yang sebesar Rp 66,425 triliun. Kebutuhan biaya untuk BBM merupakan paling besar yaitu Rp 26,527 triliun atau 39,9 persen. Sedangkan batu bara sebesar Rp 23,163 triliun atau 34,9 persen.

Penggunaan energi pada tahun 2012 masih didominasi batu bara yaitu 56,66 persen dari kebutuhan energi secara keseluruhan. Penggunaan gas sebesar 23,74 persen, BBM sebesar 10,15 persen, hydro sebesar 6,77 persen, panas bumi 2,17 persen, dan bio diesel sebesar 0,5 persen.

(nia/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads