Pertamina Habiskan US$ 21 Juta Sulap Tanker Menjadi FSO

Pertamina Habiskan US$ 21 Juta Sulap Tanker Menjadi FSO

- detikFinance
Rabu, 08 Agu 2012 13:32 WIB
Madura - PT Pertamina (Persero) telah menghabiskan dana US$ 21 Juta untuk mengkonversi kapal tanker menjadi kapal penampung minyak atau Floating Storage and Offloading (FSO) yang beroperasi di laut lepas Madura.

Senior VP shipping Pertamina Perkapalan, M Yudhie mengungkapkan, konversi kapal ini memakan waktu 10 bulan. Dana yang dihabiskan sejatinya hampir menyentuh angka US$ 22 juta.

"Total dananya itu sekitar US$ 22 juta, kurang US$ 90 ribu," ungkap Yudhie kepada detikFinance di sela-sela acara persemian Kapal Abherka di Madura, Rabu (8/8/12).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal FSO yang diberi nama Abherka ini akan dioperasikan Pertamina Hulu Energi (PHE) West Madura Offshore (WMO) selama 10 tahun masa kontrak dengan nilai US$ 71 juta.

Dengan adanya Abherka, Yudhie mengaku, Pertamina kini memiliki kapal FSO. Abherka juga menjadikan keuntungan materil, khususnya penambahan profit.

"Dulu kita nggak punya FSO, paling tidak kita punya sekarang. Dan yang kedua itu profit margin juga, nilainya US$ 71 juta yang tadi dikurangi yang US$ 21 juta. Ditambah biaya operasional kita dapat US$ 20 juta selama 10 tahun," paparnya.

Sementara itu, Dirut Pertamina, Karen Agustiawan mengatakan, selain Abherka, akan ada tiga kapal milik perseroan lainnya yang akan dikonversikan menjadi FSO.

"Ada tiga lagi kapal. Nanti waktunya sama sekitar 10 bulan.


(zul/wep)

Hide Ads