Seperti dikatakan Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM R Sukhyar, sebenarnya cadangan batubara paling besar bukan ada di Kalimantan, tetapi ada di Sumatera Utara.
"Kalau dari resource atau cadangan yang ada, batubara kita paling banyak bukan di Kalimantan, tetapi ada di Sumatera Utara," kata Sukhyar usai menghadiri Lokakarya Pertimbangan Geologi untuk Pembangunan Jembatan Selat Sunda, Serang, Sunda, Selasa (27/11/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang pasokan batubara paling besar ada dari Kalimantan, di mana eksplorasi dan eksploitasi tambang batubara 93% ada di Kalimantan, sedangkan di Sumatera Utara hanya 7% saja," ucapnya.
Dikatakan Sukhyar, ekplorasi dan eksploitasi tambang batubara banyak di Kalimantan, karena infrastruktur di Kalimantan lebih banyak terbangun dari pada di Sumatera Utara.
"Lebih banyak dari Kalimantan karena di Kalimantan infrastrukturnya lebih terbangun dibandingkan dengan Sumatera Utara," ucapnya.
Namun, melihat cadangan batubara di Sumatera Utara yang sangat besar, pembangunan PLTA dan investasi kedepannya di daerah tersebut sangat menjanjikan.
"Saya tentu mengapresiasi rencana pembangunan PLTA di Sumatera Utara, hal ini nantinya akan berimbas pada makin banyaknya investor yang masuk karena tersedianya energi yang cukup di daerah tersebut," kata Sukhyar.
(rrd/dnl)