Pengecer resmi Blue Gaz Cahaya Abadi bernama Hilwani (54) mengaku, Blue Gaz ini tidak diragukan kualitasnya. Walaupun harganya lebih mahal dari elpiji milik Pertamina, namun keamanan terjamin.
"Untuk tutupnya (segel) saja Rp 10 ribu. Nggak bisa dioplos karena tabungnya bagus, segelnya di setiap agen dan pengecer sama, jadi isinya sama jadi kualitas terjamin," terang dia kepada detikFinance di Kawasan Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Senin (6/1/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau Pertamina mah tabungnya jelek-jelek juga dijual, berkarat masih dipakai, segel juga beda-beda, jadi kalau sesama agen sudah tahu mana yang dioplos (gas cepat habis), mana yang asli, warna (segel) nya beda-beda," terang dia.
Ia menyebutkan, harga Blue Gaz saat ini justru turun dari Rp 90 ribu untuk ukuran tabung 5,5 kg menjadi hanya Rp 85 ribu, sementara untuk yang ukuran 3 kg harganya masih sama Rp 45 ribu.
"Malah sekarang lagi turun ya Rp 85 ribu yang 5,5 kg. Kemarin bulan Agustus 2013 masih Rp 90 ribu yang 5,5 kg," tandasnya.
(drk/hen)