BPH Migas: Mana Janji Ahok Hapus BBM Subsidi di DKI?

Jakarta - Badan Pengatur Hilir Migas (BPH Migas) menyayangkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak menghadiri undangan rapat terkait kebijakan pengendalian BBM subsidi di Kementerian ESDM.

"Tadi pagi itu kita adakan rapat terkait kebijakan pengendalian BBM subsidi, salah satunya untuk membahas kritik Pemprov DKI Jakarta terkait dihapuskannya solar subsidi di Jakarta Pusat," kata Wakil Ketua Komite BPH Migas Fanshurullah Asa kepada detikFinance, Jumat (8/8/2014).

Fanhurusllah mengatakan, rapat sendiri yang dihadiri Wakil Menteri ESDM, BPH Migas, PT Pertamina, Organda, dan Pemprov DKI Jakarta.

"Kami menyesalkan tidak hadirnya Ahok yang selama ini keras mengkritik kebijakan ini, beliau hanya diwakili Kepala Dinasnya saja. Padahal seluruh komite BPH Migas full team, 9 anggota Komite sangat siap menjelaskan kebijakan tersebut," ungkapnya.

Fanshurullah menegaskan, selain menjelaskan kebijakan pengendalian BBM subsidi, pihaknya juga ingin menagih janji Pemprov DKI Jakarta yang ingin menghapuskan BBM subsidi di wilayahnya.

"Kita sebenarnya juga mau nagih, mana janjinya Ahok mau menghapuskan BBM subsidi di Jakarta, kami sangat siap, yang penting beliau buat surat ke kami, tentunya kami tetap akan memberikan subsidi BBM untuk angkuta umum. Kami harap jangan ramai di media saja," tutupnya.

(rrd/dnl)