"Mafia minyak ini adalah orang yang mengambil keuntungan dengan jalan tidak fair (adil). Dia mengambil manfaat dan posisi, serta dekat dengan kekuasaan atau penguasa," ujar Sudirman dalam seminar 'ESDM Tanpa Mafia Migas', di Bimasena Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Senin (17/11/2014).
Sudirman mengatakan, karena dekat dengan penguasa atau kekuasaan, mafia minyak ini mempengaruhi kebijakan, yang membuat sektor energi tersandera, dan mafia ini mengambil manfaatnya secara tidak adil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(rrd/dnl)











































