Dirut Pertamina Lapor Soal Petral ke Jokowi

Jakarta - Selain memanggil Direktur Utama Pelindo II RJ Lino, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memanggil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto. Salah satu yang dilaporkan adalah soal Pertamina Energy Trading Ltd (Petral), anak usaha Pertamina.

Dwi yang juga hadir bersama Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, saat ini peran Petral sebagai pemasok BBM ke Indonesia sudah diganti.

"Kita lapor apa yang sudah dilakukan terhadap Pertamina, seperti langkah efisiensi. Di mana kalau kita lihat peran Petral sudah kita pindahkan langsung ke Pertamina lewat ISC (Integrated Supply Chain), sehingga demikian kita bisa mendapatkan upaya efisiensi yang cukup signifikan," tutur Dwi di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (6/2/2015).

Selain itu, Dwi mengatakan, dirinya juga menyampaikan sejumlah rencana pengembangan dan pembangunan kilang yang akan dilakukan oleh Pertamina. Namun Dwi tidak membeberkan secara detil soal kilang-kilang yang dimaksud.

Pada kesempatan itu, Dwi juga menyampaikan soal kondisi bisnis perusahaan migas yang terpukul akibat turunnya harga minyak dunia.

Untuk menyiasati kondisi tersebut, Pertamina akan berusaha melakukan berbagai upaya efisiensi.

(dnl/hen)