"Dua minggu sekali atau paling tepat dua minggu sekali," kata Sofyan saat ditemui di sela peresmian perluasan produksi Cola -Cola di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/3/2015).
Saat ditanya mengenai usulan Anggota Komisi VII DPR RI, Kurtubi soal kenaikan BBM dilakukan setiap 6 bulan atau setahun sekali, Sofyan menganggap itu berbahaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI malam kemarin, Menteri ESDM Sudirman Said dicecar mengenai kebijakannya menaikkan harga BBM. Salah satu anggota DPR, Kurtubi mengusulkan agar pengambilan kebijakan BBM subsidi dilakukan dalam jangka waktu yang tak terlalu berdekatan.
"Mengetahui ini, frekuensinya terlalu cepat, berbahaya, misalnya ada perubahan harga signifikan boleh lah, 6 bulan sekali. Jadi Pak Menteri setiap kenaikan harga nggak diserang, gegap gempita. Meski argumentasinya sahih, pasti akan diserang. Kita tetapkan saja harga yang stabil, tapi stabil tak ada subsidi," kata Kurtubi.
(zul/ang)











































