Mengapa disebut 'harta karun' energi? Karena potensi panas bumi atau air yang dimanfaatkan untuk listrik tidak akan habis dengan catatan tetap melestarikan lingkungan.
Senior Manajer Hydro Power Plant PT PLN (Persero) Setyo Siswanto mengungkapkan, sumber utama listrik dari energi baru dan terbarukan PLN sebenarnya bukan panas bumi, melainkan air atau Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Sumber lainnya baru panas bumi, mikrohydro, surya (matahari), angin, gelombang laut dan biomassa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siswanto menjelaskan, PLTA memang masih menjadi andalan, karena potensinya masih besar. Studi yang dilakukan PLN tahun 1983 menyatakan potensi PLTA mencapai 75.000 MW atau lebih besar dibadingkan potensi panas bumi sebanyak 29.000 MW.
"Potensi pada studi tahun 1983 mencapai 75.000 MW, kami saring yang feasible 21.000 MW, lalu disaring lagi saat finalisasi masterplan tercatat 12.000 MW. Itu yang ekonomis dan feasible," jelasnya.
Siswanto menambahkan, potensi PLTA masih bisa digarap lagi seiring pertumbuhan kebutuhan listrik penduduk masih besar. "Kebutuhan listrik tumbuh 7% tiap tahun dan kebijakan pemerintah mendukung," tambahnya.
(rrd/hen)











































