Untuk itu, pemerintah akan mengupayakan agar 20 juta pelanggan tersebut bisa pindah ke golongan pelanggan listrik non subsdi minimal dengan 1.300 VA ke atas. Salah satunya dengan menggratiskan biaya tambah daya.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jarman mengatakan, dorongan yang dilakukan adalah dengan melakukan penawaran gratis biaya jasa untuk naik daya dari 450-900 VA ke 1.300 VA ke atas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah ini diambil dengan tujuan mendorong masyarakat mampu pindah secara sukarela dari semula menggunakan listrik bersubsidi 450-900 VA ke listrik non subsidi 1.300 VA ke atas.
β
Langkah ini dianggap lebih efektif ketimbang menghapus subsidi untuk golongan pelanggan tersebut. Pasalnya, bila subsidi listrik untuk pelanggan pengguna listrik dengan daya 450-900 VA dicabut, maka akan menyulitkan bagi masyarakat yang benar-benar kurang mampu dan membutuhkan subsidi tersebut.
"Jadi ada sekitar hampir 20 juta yang tidak masuk ke kategori tadi. Nah mereka nggak cocok (menerima subsidi), yang 20 juta itu. Jadi mereka harus pindah ke 1.300 VA," tutupnya.
(dna/rrd)











































