Bahas Biodiesel, Para Menteri dan BUMN Merapat ke Kantor Darmin

Bahas Biodiesel, Para Menteri dan BUMN Merapat ke Kantor Darmin

Lani Pujiastuti - detikFinance
Selasa, 22 Sep 2015 10:38 WIB
Bahas Biodiesel, Para Menteri dan BUMN Merapat ke Kantor Darmin
Jakarta - Pemerintah terus mengawal program biodiesel 15% berjalan sukses. Bahkan tahun depan ditingkatkan lagi hingga 20%. Untuk memastikan program ini berjalan lancar, pagi ini para Menteri dan petinggi BUMN kembali menggelar rapat di Kantor Kemenko Perekonomian, Lapangan Banteng, Jakarta.

Berdasarkan pantauan detikFinance, rapat yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB dihadiri Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto, Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir dan Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Sawit, Bayu Krisnamurthi.

Selain itu, hadir pula Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan Suahasil Nazara, serta Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Rida Mulyana. Rapat ini dipimpin langsung Menko Perekonomian Darmin Nasution.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui, program mandatori biodiesel 15% yakni kewajiban mencampur Fatty Acid Methyl Ester (FAME) olahan dari minyak sawit sebanyak 15% ke solar per liter yang dijual di dalam negeri, baik ke industri, SPBU, hingga pembangkit listrik diesel.

Adanya program biodiesel atau Bahan Bakar Nabati (BBN) 15% tahun ini ditargert dapat menghemat impor solar sebanyak 1,5 juta per tahun dan devisa negara triliunan rupiah per tahun.

Pemerintah berencana meningkatkan lagi jumlah FAME yang dicampur ke solar tahun depan dari 15% menjadi 20%.

(rrd/rrd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads