Para Menteri Energi G20 Kumpul di Turki, Ini yang Dibahas

Para Menteri Energi G20 Kumpul di Turki, Ini yang Dibahas

Rista Rama Dhany - detikFinance
Jumat, 02 Okt 2015 19:46 WIB
Para Menteri Energi G20 Kumpul di Turki, Ini yang Dibahas
Jakarta - Menteri ESDM Sudirman Said menghadiri pertemuan puncak para menteri energi negara G20 di Istanbul, Turki. Pertemuan ini dibuka Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Dalam pertemuan puncak ini, Menteri ESDM Sudirman Said mengusulkan perlunya G20 membangun suatu platform untuk transfer teknologi bidang energi (sustainable energy technological transfer framework). Sehingga sebuah negara tidak perlu mulai dari titik nol yang membuat biaya menuju energi bersih menjadi tinggi terutama bagi negara-negara berkembang yang baru merintis.

Bila platform ini terbangun, diyakini dapat mempercapat kondisi dunia yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"G20 dapat menciptakan kerangka energi yang kuat, untuk menfasilitasi investasi jangka panjang tidak hanya negara maju, tetapi juga bagi negara berkembang. Bagaimana kerangka energi ini dapat memicu investasi US$ 51 triliun hingga 2040 di berbagai sektor energi temasuk membangun energi baru terbarukan," kata Sudirman said kepada detikFinance, Jumat (2/10/2015).

Dalam pertemuan ini, ada 5 fokus pembahasan dalam pembangunan energi:

  1. Perlunya investasi jangka panjang sektor energi. Pemerintah perlu melibatkan swasta untuk mewujudkan kebutuhan investasi US$ 51 trilliun sampai 2040.
  2. Meningkatkan tata kelola dari framework energi global.
  3. Meningkatkan efisiensi energi.
  4. Mendorong investasi di energi lestari dan teknologi bersih
  5. Mendorong ketahanan energi dan akses energi untuk semua.
Pada kesempatan ini juga Sudirman Said menjelaskan kepada seluruh peserta bahwa Indonesia akan membangun Center of Excellent for Clean Energy (CEFCE) di Bali.

"Kita senang, seluruh peserta sidang merespons positif rencana kita mengembangkan CEFCE di Bali," tutup Sudirman.

(rrd/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads