Sanksi Ekonomi Iran Dicabut, RI Jajaki Impor LPG dan Kondensat

Sanksi Ekonomi Iran Dicabut, RI Jajaki Impor LPG dan Kondensat

Michael Agustinus - detikFinance
Rabu, 27 Jan 2016 18:03 WIB
Sanksi Ekonomi Iran Dicabut, RI Jajaki Impor LPG dan Kondensat
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Pencabutan sanksi ekonomi Iran baru-baru ini membuka peluang bisnis bagi Indonesia. Menteri ESDM, Sudirman Said, mengaku sudah melirik berbagai peluang kerja sama di sektor energi dengan Iran.

Kerja sama yang sedang dijajaki di antaranya adalah, impor Liquid Petroleum Gas (LPG) dan kondensat dari Iran oleh Pertamina.

"Setelah sanksi mereka dicabut kita memang harus mengambil kesempatan. Ada sejumlah opportunity (peluang) yang sedang kita jajaki terus. Termasuk Pertamina dan perusahaan Iran sudah menjajaki (impor) LPG dan kondensat," kata Sudirman, saat ditemui di Balitbang ESDM, Jakarta, Rabu (27/1/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Sudirman juga berupaya menarik investor dari Iran untuk pembangunan kilang minyak, industri petrokimia, dan pembangkit listrik yang bersumber dari energi terbarukan.

"Mereka juga tertarik masuk ke kilang, petrokimia, kita juga ingin memberi mereka kesempatan masuk ke listrik, terutama energi baru dan terbarukan," tukasnya.

Dalam waktu dekat ini, delegasi Iran akan datang ke Indonesia untuk mematangkan kerja sama di sektor energi. Sudirman pun berencana melawat ke Iran untuk membahas detil kerja sama dengan Iran.

"Pertengahan bulan depan delegasi Iran untuk energi datang, kemudian bulan depannya delegasi untuk migas, saya juga akan ke sana lagi untuk mendetilkan kesempatan itu," pungkasnya. (wdl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads