Soal Blok Masela, Jokowi: Baru Akan Diputuskan 2018

Jakarta - Rencana pengembangan Blok Masela saat ini menjadi pembahasan hangat, apakah akan dikembangkan offshore (di tengah laut) atau onshore (di darat). Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, keputusan baru akan diambil di 2018.

Jokowi mengatakan, Blok Masela sangat besar dan investasinya akan bersifat jangka panjang. "Nanti akan diputuskan 2018. Putusan investasi itu ada nantinya di 2018," kata Jokowi di kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (29/2/2016).

"Oleh sebab itu, kita memerlukan waktu untuk memberikan ruang kepada investor apakah di darat atau di laut, onshore atau offshore, segera dirampungkan," imbuh Jokowi.

Sebelumnya, Menteri ESDM, Sudirman Said mengatakan, dirinya beserta jajaran telah melaksanakan amanah Presiden Jokowi untuk melakukan analisis terkait pengembangan wilayah di Provinsi Maluku terutama Maluku Bagian Selatan, sehingga hasil dari Blok Masela ini dapat membawa kesejahteraan bagi Indonesia terutama di Provinsi Maluku.

"Kami juga telah melaporkan mengenai dua skenario pengembangan Blok Masela. Informasi tersebut terutama mengenai bagaimana dampak bagi pengembangan wilayah di Maluku Bagian Selatan dan berapa besar investasi yang dibutuhkan bila di onshore maupun di offshore," ungkap Sudirman.

Sudirman juga meminta tidak usah berpolemik terkait hal ini, karena Presiden tentunya akan mengambil keputusan yang memberi manfaat maksimal bagi masyarakat Maluku, Indonesia dan banyak pihak. (wdl/ang)