Jokowi: SDM Proyek Masela Harus Diambil dari Maluku

Jokowi: SDM Proyek Masela Harus Diambil dari Maluku

Muhammad Idris - detikFinance
Senin, 04 Apr 2016 17:51 WIB
Jokowi: SDM Proyek Masela Harus Diambil dari Maluku
Foto: Dina Rayanti
Ambon - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta proyek pembangunan kilang gas bumi cair (liquefied natural gas/LNG) di Blok Abadi, Masela menggunakan pekerja dari Maluku.

Hal ini disampaikan saat meresmikan Jembatan Merah Putih di Ambon, Maluku, Senin (4/4/2016).

"Kemudian soal SDM, proyek Masela akan dibangun 8 tahun lagi, sambil menunggu 8 tahun SDM harus diambil dari Maluku, jangan sampai saya sudah maksa-maksa bangun di darat tapi akhirnya diambil orang dari luar Maluku," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam acara itu, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Jubir Presiden Johan Budi. Hadir dalam acara, Gubernur Maluku Said Assagaff dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo.

Jokowi meminta Gubernur Maluku membantu menyiapkan SDM untuk proyek Masela tersebut.

"Kan ada Universitas Pattimura, kemudian ada Politekniknya, harus siapkan, kan kalau Masela berarti yah siapkan teknik minyak dan geologi. Kan 4-5 tahun bisa lulus," ujar Jokowi.

"Saya sudah perintahkan Prof. Nasir (Menristek Dikti) siapkan politekniknya, tidak ada alasan ada investasi masuk tapi nggak ada SDM. Kalau hitungan butuhnya 1.000 tenaga kerja, Maluku siapkan 2.000, tinggal pilih yang terbaik, ini yang akan menangkan kita di persaingan global. Infrastruktur, deregulasi, dan SDM," paparnya. (wdl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads