Senior Vice President ISC, Daniel Purba, mengatakan perusahaan pelat merah itu membeli minyak dari Timur Tengah, Afrika dan dari negara-negara Asia Pasifik juga dari negara Mediterania.
"Untuk minyak mentah 830 ribu barel per hari, 50% domestik 50% impor," katanya ditemui di kantor Pertamina, Senin (4/4/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertamina juga berencana menyewa kilang di luar negeri supaya minyak bisa diubah jadi BBM sebelum dikirim ke tanah air. Ada beberapa lokasi yang sedang dalam penjajakan.
"Masih negosiasi dengan kilang di Asia Pasifik, di India, dan di Asia Utara dan juga beberapa kilang di Jepang, India, China, Korea, Jepang, Singapura. Sebesar volume Basrah (Irak) 800 ribu barel, tapi mungkin modelnya per satu juta pengapalannya," kata Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto pada kesempatan yang sama. (ang/dnl)