"Pemanfaatan energi nuklir itu ada berbagai sektor. Kalau untuk bidang pertanian, kesehatan, dan industri kita sudah banyak sekali," ujar Kepala Pusdiklat Batan Sudi Ariyanto kepada detikFinance di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (26/4/2016).
Di bidang pertanian, Batan telah melakukan pengembangan dan rekayasa produk pangan seperti padi. Dengan pemanfaatan nuklir, produktivitas dan masa panen padi dapat ditingkatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya itu, Batan juga tengah mengembangkan rekayasa gandum yang dapat dibudidayakan di iklim tropis.
"Kemudian kita juga punya penelitian kedelai. Kedelai kita bahkan lebih besar dibandingkan yang diimpor. Kemudian ada gandum tropis, gandum kan tidak bisa tumbuh di daerah tropis kan,"jelas Sudi.
Produksi isotop yang telah dikembangkan Batan juga sudah digunakan untuk diagnosis kesehatan.
"Untuk kesehatan kita sudah punya. Produksi isotop kita untuk diagnosis kesehatan. Kemudian kita mengembangkan juga deteksi ginjal sudah ada," kata Sudi. (hns/hns)











































