"Sekarang pemerintah sudah selesaikan masalah, saya minta investor agar proyek ini jangan mundur. Kerjakan dikasih, 2019 sesuai janji harus selesai," ungkap Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (9/6/2016).
Jokowi akan mengikuti perkembangan pembangunan pembangkit setiap waktu. Beberapa kali dipastikan mengecek langsung ke lapangan agar proyek dapat berjalan lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PLTU Batang dengan nilai investasi US$ 4,2 miliar memiliki kapasitas 2x1000 mw. Dari pembangkit ini, mampu untuk menambah pasokan listrik di wilayah Jawa dan sekitarnya.
"Kalau ini tidak dimulai saya sudah membayangkan 2019 byar-pet akan tambah meluas," imbuhnya. (mkl/ang)











































