Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang menjelaskan, konsumsi pertamax di wilayah Jateng, yang merupakan jalur mudik, naik signifikan.
"Perkiraan saya habisnya tembus lebih dari 35.000 liter. Dilihat dari itu, konsumsi pertamax naik 218 persen. Itu di tiga hari terakhir di Wilayah Jawa Tengah. Kalau biasanya 1.750 kiloliter (kl), sekarang 4.000 kl sehari," ujar Bambang saat menghadiri acara open house Lebaran di rumah Menteri BUMN, Jalan Taman Patra V, Kuningan, Jakarta, Rabu (6/7/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menambahkan, pengadaan pertamax dalam kemasan efektif menolong pemudik yang terjebak macet. Meski sempat kehabisan, Bambang memastikan pasokan pertamax kemasan tetap tersedia karena bisa diisi ulang.
"Kehabisan, tapi kan bisa diisi ulang. So far efektif, sangat efektif," kata Bambang. (hns/hns)











































