Holding BUMN Tambang Selesai Kuartal III-2016

Holding BUMN Tambang Selesai Kuartal III-2016

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Kamis, 04 Agu 2016 12:49 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Langkah Kementerian BUMN membentuk holding BUMN sektor tambang semakin nyata. Pembentukan holding tambang saat ini tengah diproses di Kementerian Keuangan untuk kemudian diserahkan ke PresidenJokoWidodo (Jokowi) untuk disahkan dengan Peraturan Pemerintah (PP).

Kementerian BUMN akan menunjuk PT Inalum (Persero) sebagai induk usaha holding. Pemilihan Inalum sebagai induk usaha dikarenakan 100% saham Inalum masih dimiliki negara.

"Holding BUMN untuk sektor tambang pengetahuan kami sudah harmonisasi sudah selesai. Sekarang dalam tahap dialihkan ke Kementerian Keuangan. Harapannya masuk rancangan PP. Dari kami persiapan sudah optimal dari masing-masing BUMN dan sosialisasi sudah mulai dijalankan," jelas Direktur Utama Timah Mochtar Riza Pahlevi Tabrani saat jumpa pers di acara Investor Day di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (4/8/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah proses administrasi di Kementerian Keuangan selesai, maka tahapan selanjutnya akan dilimpahkan ke Sekretariat Negara untuk disahkan dan dibuat PP oleh Presiden Jokowi. Sehingga pada kuartal III-2016 holding BUMN tambang dapat selesai.

"Mungkin nanti diajukan ke Sekretariat Negara. Mudah-mudahan kuartal III selesai," kata Mochtar.

Di dalam holding BUMN tambang terdapat beberapa perseroan tambang, seperti PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Timah Tbk (TINS), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Freeport Indonesia.

Seperti yang diketahui bahwa pemerintah telah memiliki 9,36% saham perusahaan tambang asal Amerika Serikat yang beroperasi di Papua. (dna/dna)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads