Perjanjian kerja sama ini meliputi penyedian komponen-komponen pembangkit (gas turbine package), engineering design, project management, dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Lewat perjanjian ini, Barata juga berkesempatan memasarkan produk unggulannya yaitu komponen-komponen pembangkit ke luar negeri. Sehingga produksi Barata tidak hanya dikenal di dalam negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Silmy menambahkan bahwa kerja sama yang dilakukan antara Barata dan Siemens tidak hanya terbatas pada proyek 35.000 megawatt (MW). Siemens telah menyepakati akan menggunakan produk Barata dalam proyek Siemens di luar negeri.
"Itu salah satunya. Ini bukan hanya sekadar bisnis," tutur Silmy.
Dengan bertambahnya produk Barata yang akan diekspor ke luar negeri, Silmy berharap produksi komponen Barata dan alat berat lainnya bisa semakin dikenal di pasar dunia.
"Ini yang tentunya diinginkan oleh kita selaku BUMN bahwa project-project BUMN bisa menjadi satu trigger untuk peluang kita menjadi pemain global," jelas Silmy. (dna/dna)