Pemerintah dan Banggar DPR Bahas Subsidi Energi 2017

Pemerintah dan Banggar DPR Bahas Subsidi Energi 2017

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Selasa, 20 Sep 2016 12:18 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) hari ini kembali mengadakan rapat panja membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja 2017 (RAPBN 2017) bersama pemerintah. Rapat panja kali ini membahas subsidi listrik dan migas di tahun 2017 mendatang.

Dari pemerintah diwakilkan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Suahasil Nazara. Serta dihadiri juga oleh Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto, Direktur Keuangan Pertamina Arief Budiman, serta pejabat Eselon I Badan Pusat Statistik (BPS).

Rapat yang membahas mengenai subsidi listrik dan migas ini dimulai pada pukul 11.30 WIB dan dibuka oleh Ketua Banggar Kahar Muzakir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan kali ini, Kepala BKF Suahasil Nazara meminta peserta peserta rapat untuk terlebih dahulu fokus pada pembahasan subsidi listrik dan migas tahun anggaran 2017.

"Saya mohon Bapak Ketua (Banggar) untuk fokus dulu membahas subsidi listrik dan migas," kata Suahasil di Ruang Banggar DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (20/9/2016).

Sebagai informasi, Subsidi listrik dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2017 dipatok Rp 48,6 triliun, atau turun dibanding yang dianggarkan pada APBN Perubahan (APBN-P) 2016, yaitu Rp 50,7 triliun. Kemudian, subsidi untuk solar juga dipangkas dari Rp 1.000/liter menjadi Rp 500/liter untuk tahun depan. (hns/hns)

Hide Ads