APLSI menilai duet kedua profesional tersebut mampu menyelesaikan sejumlah permasalahan di sektor energi, khususnya ketenagalistrikan.
"APLSI menyambut baik, apalagi keduanya merupakan profesional yang sudah memiliki legacy di bidangnya masing-masing," ujar Ketua Harian APLSI, Arthur Simatupang, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (15/10/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami optimistis, semoga beliau juga mampu membuat banyak terobosan di sektor energi," ujar Arthur.
Sejumlah persoalan di sektor kelistrikan menanti Jonan. Misalnya, bagaimana mendorong peran swasta nasional dan lokal lebih besar lagi dalam percepatan pembangunan infrastruktur listrik melalui program 35.000 MW.
"Program ini butuh banyak terobosan" imbuh Arthur.
Senada dengan Arthur, Sekjen APLSI Priamanaya Djan, mendukung duet Ignasius Jonan- Arcandra Tahar menjadi Menteri dan Wakil Menteri ESDM.
"Pak Jonan pengalaman di birokrasi dan leadership, Arcandra kuat di riset dan konsep. Ini duet yang pas, saling melengkapi," pungkas Pria.
Pria mengatakan, APLSI siap menjadi mitra strategis duet Jonan-Archandra untuk menyukseskan pembangunan infrastruktur listrik ke depan.
"APLSI siap memberi masukan dan mengupdate perkembangan di lapangan dalam pembangunan infrastruktur listrik oleh pihak swasta," ujar Pria. (hns/hns)











































