Tiga Hal Ini yang Bikin Harga BBM di Papua Bisa Mencapai Rp 100.000/Liter

Tiga Hal Ini yang Bikin Harga BBM di Papua Bisa Mencapai Rp 100.000/Liter

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Selasa, 18 Okt 2016 19:06 WIB
Foto: Eduardo Simorangkir
Yahukimo - Harga BBM di Papua dan Papua Barat bisa mencapai Rp 100.000/liter. Lantas, kenapa harga BBM di dua provinsi wilayah timur Indonesia itu mahal?

Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto, menjelaskan ada tiga faktor yang membuat harga BBM di Papua dan Papua Barat Mahal. Pertama, belum adanya lembaga penyalur, khususnya di wilayah pemekaran.

Kedua, infrastruktur jalan darat yang tidak mendukung distribusi memakai mobil tanki BBM. Ketiga, keterbatasan dan ketahanan stok BBM di lembaga penyalur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kendala utama dalam penyaluran BBM di Papua dan Papua Barat adalah kondisi geografisnya yang berat. Belum tersedianya infrastruktur jalan darat ke pelosok-pelosok dan untuk kabupaten, khususnya di daerah pedalaman dan pegunungan," ujar Dwi Soetjipto, saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan di Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (18/10/2016).

"Sehingga distribusi BBM harus menggunakan pesawat udara yang menjadikan biaya distribusi sangat tinggi," lanjut Dwi.

Untuk mengatasi masalah harga itu, Pertamina telah menyiapkan 4 program utama agar bisa terjadi satu harga BBM di Papua dan Papua Barat. Empat program itu adalah, mengembangkan lembaga penyalur BBM di 8 Kabupaten, membangun dan mengembangkan kapasitas tempat penyimpanan BBM (storage).

Kemudian, mengoperasikan pesawat air tractor dengan kapasitas 4.000 liter untuk mengangkut BBM. Terakhir, Pertamina menetapkan kebijakan subsidi silang, di mana untuk Papua dan Papua Barat kami perkirakan sekitar Rp 800 miliar per tahun. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads