Hadir pula Direktur Utama ertamina Dwi Soetjipto, Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoro, Direktur Utama Inalum Winardi Sunoto, Direktur Utama PLN Sofyan Basir, Direktur Freeport Indonesia Clementino Lamury, dan perwakilan-perwakilan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) seperti Chevron, Exxon, dan sebagainya.
Selain itu juga hadir juga mantan Menteri, ESDM Sudirman Said dan mantan Wakil Menteri ESDM, Susilo Siswoutomo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jonan menuturkan, 2014 lalu saat masih menjabat sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), dia pernah dipanggil dan diwawancara Jarman. Saat itu, ada rencana menugaskan Jonan memimpin PLN.
"Tahun 2014 saya pernah diinterview beliau (Jarman) karena saya pernah mau ditugaskan ke PLN. Betul ya Pak ya?" kata Jonan disambut tawa para hadirin di Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (3/11/2016).
Jonan menambahkan, dirinya adalah dirut KAI pertama yang diangkat menjadi Menteri ESDM. "Nggak ada kan orang kereta jadi Menteri ESDM? Saya yang pertama," tutupnya. (hns/hns)











































