Pertamina: Tinggal 30% Mobil yang Masih Pakai Premium di 2017

Pertamina: Tinggal 30% Mobil yang Masih Pakai Premium di 2017

Michael Agustinus - detikFinance
Jumat, 23 Des 2016 17:58 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Pangsa pasar bensin Premium terus tergerus oleh Pertalite dan Pertamax. Pada akhir 2015 lalu, lebih dari 70% pasar dikuasai oleh Premium. Kini di akhir 2016 tinggal 44% mobil saja yang 'minum' Premium. Sisanya beralih ke Pertalite dan Pertamax.

PT Pertamina (Persero) memprediksi, Premium semakin ditinggalkan pada 2017. Pengguna bensin RON 88 itu diperkirakan tinggal 30% saja di tahun depan. Sisanya sebanyak 70% sudah menggunakan bensin RON 90 alias Pertalite, dan RON 92 atau Pertamax.

"Sampai akhir tahun ini Premium pasarnya tinggal 44%, sisanya Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo. Kami akan ikuti tren, perkiraan kami di tahun depan pasar premium tinggal 30%," kata VP Retail Fuel Marketing Pertamina, Afandi, saat ditemui di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat (23/12/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Afandi menambahkan, pengguna Premium umumnya adalah pemilik mobil-mobil tua yang mesinnya tidak cocok dengan Pertalite dan Pertamax. "Tetap ada konsumen yang pakai Premium. Kalau mobil-mobil lama kan pakai Premium," ungkapnya.

Di Pulau Jawa, pengguna Premium sudah di bawah 30%. Tapi di luar Jawa, 60% mobil masih memakai Premium. "Di Jawa rata-rata sudah di bawah 30%. Di luar Jawa mayoritas di atas 60% masih Premium," tuturnya.

Selain Premium, penurunan pangsa pasar juga dialami oleh Solar subsidi. Sebagian pengguna Solar subsidi sudah berpindah ke Dexlite dan Pertamina Dex. Tapi penurunannya masih kecil, di bawah 5%, tidak sebesar merosotnya pengguna Premium.

"Yang menarik tahun ini ada peralihan customer dari Premium ke Pertalite, dan Pertamax dalam jumlah signifikan. Solar subsidi juga mulai berkurang, pindah ke Dexlite," tutupnya. (wdl/wdl)

Hide Ads