Kurangi Polusi, China Tekan Konsumsi Batu Bara

Kurangi Polusi, China Tekan Konsumsi Batu Bara

Wahyu Daniel - detikFinance
Senin, 02 Jan 2017 08:48 WIB
Foto: Dikhy Sasra
Beijing - Pemerintah China menargetkan pengurangan penggunaan batu bara hingga 800 juta ton per tahun, mulai 2020.

Batu bara saat ini cukup penting bagi perekonomian China. Di 2020, penggunaan batu bara di negeri tirai bambu ini akan mencapai 3,9 miliar ton, naik dari tahun 2015 lalu yang sebesar 3,75 miliar ton.

Demikian dokumen badan perencanaan ekonomi China yang dilansir AFP dari Xinhua, Senin (2/1/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencana pengurangan penggunaan batu bara ini dilakukan untuk menekan polusi. Lewat rencana ini, maka permintaan batu bara dari China akan menurun. Pertumbuhan permintaan batu bara dari China juga tidak akan banyak.

Secara keseluruhan, konsumsi energi di China hanya tumbuh 3% per tahun. Turun dibandingkan beberapa tahun yang lalu, yang mencapai 10% per tahun. Ini terjadi karena perlambatan pertumbuhan ekonomi yang terjadi.

Untuk diketahui, batu bara penting bagi perekonomian China, karena batu bara ini menghasilkan 60% dari listrik yang ada di China. Namun, pemerintah China juga menyadari dampak polusi dari bahan bakar fosil ini.

Di 2016 lalu, pemerintah China berjanji mengurangi produksi batu baranya sekitar 250 juta ton per tahun, dan mengurangi porsi batu bara sebagai bahan bakar penghasil listrik.

Negara ini juga berencana melakukan modernisasi pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang menggunakan bahan bakar batu bara, mulai 2020. Ini dilakukan untuk mengurangi polusi yang dihasilkan dari PLTU tersebut.

(dnl/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads