Pembangunan PLTU Tabalong 2x100 MW di Kalsel Capai 30%

Pembangunan PLTU Tabalong 2x100 MW di Kalsel Capai 30%

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Selasa, 24 Jan 2017 13:39 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra/detikFinance
Jakarta - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tabalong 2x100 megawatt (MW) di Kalimantan Selatan sudah mencapai 30%. Pembangunan PLTU 2x100 MW tersebut sudah dibangun sejak Juni 2016 atau enam bulan sebelum tercapainya financial close alias kesepakatan pembiayaan.

Proyek senilai US$ 545 juta ini dibangun oleh PT Tanjung Power Indonesia (TPI). TPI merupakan perusahaan konsorsium antara PT Adaro Power dan PT East-West Power Indonesia.

"Progresnya lebih dari itu, kalau total lebih dari 30%," jelas Direktur Utama Tanjung Power Indonesia Mustiko Bawono dalam jumpa pers di Kantor Adaro, Jakarta Selatan, Selasa (24/1/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembangunan fisik di proyek seluas 42 hektar yang sudah dimulai sejak Juni 2016 lalu, antara lain pemasangan tiang pondasi alias pile di lokasi proyek. Peralatan untuk kepentingan PLTU juga akan dikirim dalam beberapa bulan ke depan.

"Lagi pengerjaan pondasi. Setelah itu boiler bisa dipasang. Support-supportnya boiler sudah jadi nanti tinggal pasang," kata Mustiko.

TPI memesan beberapa peralatan pembangkit dari Sumitomo dan Siemens. Boiler untuk PLTU dipesan langsung dari Sumitomo dan sisanya seperti generator, trafo hingga turbin dipesan langsung dari Siemens.

Mustiko menambahkan, setelah pondasi selesai dibangun, maka akan dilanjutkan dengan pemasangan berbagai peralatan PLTU.

"Jadi pertama prosesnya kan pondasi. Setelah pondasi, pemasangan peralatan," tutur Mustiko. (hns/hns)

Hide Ads