Bos Freeport: 99% Orang yang Tak Tahu Kami Pasti Berpikiran Negatif

Bos Freeport: 99% Orang yang Tak Tahu Kami Pasti Berpikiran Negatif

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Jumat, 27 Jan 2017 19:03 WIB
Dirut Freeport Indonesia Chappy Ahkim (Foto: Istimewa)
Jakarta - Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI), Chappy Hakim mengakui banyak orang selama ini menempatkan Freeport pada stigma negatif. Hal ini bahkan juga dirasakan olehnya sebelum dia akhirnya menjabat sebagai Presdir perusahaan tambang asal Amerika Serikat (AS) ini.

"99% orang yang tidak tahu Freeport, pasti bilangnya Freeport ini negatif. Bahkan juga sempat berpikir seperti itu, karena saya berada di luar (Freeport). Karena memang kita diimajinasi sekian puluh tahun untuk berpikir seperti itu. Tapi keberadaan PT Freeport Indonesia di Papua harusnya bisa memberikan aksi dan nilai signifikan bagi masyarakat," katanya dalam Kuliah Umum di Gedung Pascasarjana FEB Universitas Indonesia, Depok, Jumat (27/1/2017).

Namun demikian, Chappy mengaku telah melihat perubahan yang mendalam dengan adanya keberadaan PTFI di Papua. Ada banyak perubahan yang terjadi, bagaimana PTFI akhirnya menjadi penggerak utama ekonomi di Papua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah saya lihat banyak manfaat yang dirasakan setelah 50 tahun berada di Indonesia, saya ingin ini dilanjutkan. Setelah saya melihat, bahwa ini sangat fair. Karena ini sangat bisa diaudit, lebih baik kita memanfaatkan ini untuk kesejahteraan kita semua. Tidak ada ruang sedikitpun bagi kita untuk kongkalikong pada peraturan yang ada di Indonesia," tutur dia.

Selain itu, Chappy menambahkan, bagaimana para pekerja Freeport menghadapi medan yang berat dalam melakukan penambangan.

"Risiko penambangan sangat besar. Bisa dibayangkan tebingnya 90 derajat. Bagaimana jika tebing tersebut runtuh. Disini ada pekerja yang memantek tebing. Tidak ada tempat untuk berdiri. Pada dasarnya lokasi itu adalah suatu tempat yang tidak ada penghuninya," tukasnya. (dna/dna)

Hide Ads