Ini adalah rapat perdana Pertamina pasca pencopotan Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang dari posisi Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama Pertamina.
Rapat yang dimulai sekira pukul 16.25 WIB, dipimpin oleh Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu untuk digelar secara terbuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gus Irawan menjelaskan, bahwa Komisi VII berniat untuk mempertanyakan kinerja keuangan Pertamina dalam beberapa tahun terkahir. Tercatat Pendapatan bersih Pertamina menunjukan penurunan yang cukup besar dari 2013 ke 2015.
"Mengalami penurunan cukup signifkan. Pada 2013 pendapatan berrsih US$ 3,06 miliar, 2014 hanya US$ 1,45 miliar, atau turun 53%. Tahun 2015 turun lagi jadi US$ 1,42 miliar," imbuhnya.
Namun pada 2016 kinerja Pertamina mengalami perbaikan. Pendapatan eprtamina di kuartal III 2016 sebesar US$ 2,83 miliar, naik 209% dibanding periode yang sama di 2015 sebesar US$ 910 juta. (mca/mca)