Ada dua aksi unjuk rasa yang dilakukan dalam waktu bersamaan, yakni demo yang dilakukan karyawan PT Freeport Indonesia (PTFI) menuntut pemerintah tetap mempertahankan status Kontrak Karya, yang dilakukan di sisi utara Kementerian ESDM, yakni Jalan Medan Merdeka Selatan.
Demo Karyawan Freeport |
Mahasiswa yang tergabung dari beberapa universitas di Jakarta ini berjumlah sekitar 100 orang. Mereka datang dengan menggunakan 2 bus Metromini dan 1 bus Kopaja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para karyawan yang datang langsung dari Kabupaten Mimika ini menganggap, aksi demo akan lebih didengar jika berada di gerbang depan yang berada di Thamrin. Karena gerbang di sisi Jalan Medan Merdeka merupakan pintu belakang Kementerian ESDM.
Lantaran karyawan Freeport memaksa berpindah lokasi ke Jalan Thamrin, polisi terpaksa meminta mahasiswa Indonesia Timur mengakhiri orasi agar tidak terjadi bentrok. Setelah dihimbau polisi, mahasiswa akhirnya mengalah dengan memutuskan membubarkan diri.
Demo Anti Freeport |
Koordinator Gerakan Solidaritas Peduli Freeport, Maikel Adi, mengatakan para pendemo ini seluruhnya datang langsung dari Kabupaten Mimika. Menurutnya, para pekerja Freeport saat ini sudah banyak yang dirumahkan lantaran terhambatnya ekspor konsentrat dan ketidakpastian investasi.
"Kami kontribusi pada negara, jangan hanya bicara pada kepentingan negara saja. Tapi juga pikirkan kepentingan rakyat di Freeport," kata Maikel ditemui lokasi demo, Selasa (7/3/2017). (mca/mca)












































Demo Karyawan Freeport
Demo Anti Freeport