Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono, mengatakan bahwa pembahasan dalam pertemuan ini tidak lepas dari kepentingan-kepentingan Pemerintah maupun PTFI terkait kelanjutan operasi perusahaan tambang asal Amerika Serikat (AS) ini di Papua.
"Iya (ada pertemuan). Biasa lah yang dibahas," kata Bambang saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (8/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang tadi ya progres sedikit-sedikit ada. Ya enggak perlu sekaranglah (diberi tahu). Kalau saya sebutkan malah jadi batal dia. Belum tentu setuju dia. Tapi arahnya positif," pungkasnya.
Setelah pertemuan ini akan ada pertemuan-pertemuan lanjutan. Pasalnya, belum ada kesepakatan kongkrit di antara kedua belah pihak.
"Yang dibahas itu belum totally selesai. Jadi kita masih dalam saling memberikan informasi masing-masing. Sesuai yang disebutkan pak Menteri. Nanti ada pertemuan lagi. Pembahasannya tetap saja sama. Pokoknya masing-masing substansi yang biasa diomongkan oleh substansi masing-masing," tutupnya. (mca/mca)