Smelter Aluminium Inalum dan Antam Masuk Tahap Kajian

Smelter Aluminium Inalum dan Antam Masuk Tahap Kajian

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Selasa, 02 Mei 2017 17:55 WIB
Foto: detikcom
Jakarta - Pembangunan Smelter Grade Alumina Rrefinary (SGAR) yang memproduksi alumina di Mempawah, Kalimantan Barat memasuki tahap studi kelayakan alias feasibility study. Pembangunan smelter tersebut akan dilakukan oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dan PT Indonesia Aluminium (Inalum).

Kedua perusahaan akan membentuk perusahaan gabungan (joint venture) yang diberi nama PT Inalum Antam Alumina. Perusahaan patungan ini nantinya akan bermkitra dengan perusahaan China, China Alumunium Company.

"Progress smelter grade alumina Mempawah rencana agreement akhir Mei tahun ini. Tahun kemarin diskusi, sekarang sudah masuk tahap feasibility study," tutur Direktur Human Capital & CSR Antam, Johan NB Nababan dalam jumpa pers di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pabrik SGAR rencananya akan memiliki kapasitas sebesar 2 juta ton alumina per tahun saat beroperasi penuh. Sementara pada tahap pertama yang akan selesai pada 2019 mendatang, kapasitasnya baru 1 juta ton alumina setahun.

Sedangkan, Proyek Perluasan Pabrik Feronikel Pomala (P3FP), yang berlokasi di Pomala, Sulawesi Tenggara ditargetkan selesai Mei ini. Sehingga nantinya bisa menambah kapasitas produksi feronikel Antam.

"Pomala sendiri bahwa program ekspansi Pomala sudah selesai ditargetkan Mei ini. Kalau bagus produksi feronikel meningkat di 2017," ujar Djohan. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads