Dari 14 Blok Migas yang Dilelang Pemerintah Tahun Lalu, Hanya Laku 1

Dari 14 Blok Migas yang Dilelang Pemerintah Tahun Lalu, Hanya Laku 1

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 19 Mei 2017 18:30 WIB
Foto: Budi Hartadi
Jakarta - Tahun lalu pemerintah melelang 14 wilayah kerja (WK) blok minyak dan gas (migas) yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun ternyata yang laku hanya 1 blok.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja, menegaskan banyak peserta lelang (bidder) yang tidak memenuhi ketentuan yang berlaku. Sehingga dia mengklaim bukan berati 14 WK yang ditawarkan tidak diminati invstor.

"Ada banyak yang menawar, tapi banyak yang tidak memenuhi syarat," tuturnya, usai acara The 41st IPA Convention & Exhibition, Jumat (19/5/2017) di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (19/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara Direktur Pembinaan Hulu Migas Ditjen Migas Kementerian ESDM, Tunggal, membenarkan hanya ada 1 WK yang laku yang dilelang secara reguler. Namun dia masih merahasiakan nama perusahaannya dan blok mana yang dipilih.

"Dari 14 iya cuma 1. Memang yang menawar banyak, akrena dievaluasi yang menang cuma 1. Itu dari yang reguler," tuturnya.

Alasannya masih merahasiakan, lantaran pemerintah baru akan mengirimkan surat kepada pemenang lelang. Pemerintah juga akan menawarkan kepada perusahaan itu skema bagi hasil gross split sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri ESDM Nomor 8 Tahun 2017. Sebab pada penawaran tahun lalu belum ada kebijakan skema gross split.

"Yang menang baru mau kita panggil, makanya dari itu saya belum bisa sebutkan. Nanti ke depannya karena sekarang ada sistem gross split kita bicarakan. Ini opsional, tapi kalau bisa pakai gross split," tukasnya.

Sekadar informasi, dari 14 WK blok migas yang dilelang tahun lalu ada 7 blok yang dilelang secara reguler (regular tender) dan 7 blok yang dilelang dengan penawaran langsung (direct proposal).

Untuk 7 blok yang masuk lelang reguler, antara lain:
  • South CPP (Riau)
  • Oti (Selat Makassar)
  • Suremania I (Selat Makassar)
  • Manakarra Mamuju (Selat Makassar)
  • South East Mandar (Selat Makassar)
  • North Arguni (Bintuni)
  • Kasuri II (Papua Barat)
Untuk 7 blok yang dilelang melalui penawaran langsung, yaitu:
  • Bukit Barat (Laut Natuna Barat)
  • Batu Gajah Dua (Jambi)
  • Kasongan Sampit (Kalimantan Selatan)
  • Ampuh (Jawa Timur)
  • Ebuny (Sulawesi Selatan)
  • Onin (Bintuni)
  • West Kaimana (Papua Barat)
(wdl/wdl)

Hide Ads