Program BBM Satu Harga dijalankan dengan mendistribusikan BBM subsidi hingga ke masyarakat di daerah-daerah terpencil dan menjualnya dengan harga yang ditetapkan pemerintah.
Tujuannya supaya masyarakat di pelosok tak perlu membeli BBM dengan harga mahal. Prinsipnya, masyarakat di Indonesia di mana pun berada harus bisa memperoleh BBM dengan harga yang setara dan terjangkau, harus berkeadilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wirat menambahkan, dirinya telah bertemu langsung dengan manajemen AKR. Pihaknya menekankan bahwa program BBM Satu Harga wajib dijalankan oleh semua pemegang izin penyaluran BBM subsidi, bukan hanya Pertamina saja.
"Kemarin pimpinannya AKR sudah dipanggil, mereka harus ikut, tidak boleh hanya memiliki SPBU di tempat-tempat yang gemuk saja. Jadi dia harus juga nyebar ke tempat yang kurang gemuk. Supaya BBM Satu Harga ini siapa pun yang dapat mendistribusikan dia juga harus ikut," tegasnya.
Ia berharap AKR bisa ikut berpartisipasi dalam program BBM Satu Harga mulai tahun ini. "Harusnya tahun ini sudah bisa bergerak," tutupnya. (mca/mca)