Jelang Tahun Baru, Pasokan Elpiji Aceh Ditambah 68.320 tabung

Banda Aceh - Menjelang pergantian tahun, PT Pertamina menambah pasokan elpiji 3 kilogram untuk Aceh. Selama Desember, penambahan dilakukan sebesar 68.320 tabung.

Penambahan pasokan ini dilakukan PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I untuk mengantisipasi kelangkaan elpiji. Alokasi normal pasokan harian elpiji di Aceh hari-hari biasa yaitu sebesar 90.223 tabung/hari.

"Penambahan pasokan LPG 3 kg telah disalurkan sebesar 64.720 tabung pada bulan Desember 2017. Selain itu untuk terus mengamankan kebutuhan yang masih tinggi, Pertamina Aceh masih akan memberikan tambahan sebesar 68.320 tabung sampai dengan akhir tahun," kata General Manager MOR I Pertamina Erry Widiastono, dalam keterangannya, Senin (11/12/2017).

Sebelumnya, kata Erry, Pertamina Branch Aceh telah menyalurkan tambahan sebanyak 66.480 tabung pada tanggal 27-30 November 2017 untuk antisipasi perayaan Maulid Nabi 1439 H. Erry berharap dengan adanya penambahan pasokan kebutuhan rumah tangga akan LPG dapat terpenuhi dengan baik dan lancar hingga pergantian tahun.

"Pertamina akan terus melakukan koordinasi dengan dinas perdagangan setempat untuk memantau penyaluran LPG 3 kg bersubsidi," jelas Erry.

Saat ini elpiji di Aceh disalurkan melalui 65 agen dan 2.416 pangkalan. Selain elpiji subsidi, Pertamina menyediakan produk LPG non subsidi yaitu Bright Gas 5,5 Kg, Bright Gas 12 Kg, Elpiji 12 Kg untuk kalangan mampu serta LPG 50 Kg untuk pelaku usaha yang membutuhkan LPG dalam jumlah besar.

"Bagi masyarakat yang berhak mendapatkan elpiji bersubsidi, Pertamina imbau untuk dapat membeli langsung di Pangkalan agar harga sesuai dengan HET yang ditetapkan pemerintah," ungkap Erry. (dna/dna)