PLN Bakal Jual Surat Utang Global Hingga Rp 6,75 Triliun

Paris - PT PLN (Persero) berniat menawarkan obligasi global dengan nilai sekitar US$ 300 juta hingga US$ 500 juta (Rp 6,75 triliun). Dananya akan digunakan untuk pembangunan proyek 35.000 mega watt (MW).

Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, akan terbang ke London setelah menghadiri One Planet Summit di Paris, Prancis, untuk penawaran obligasi tersebut.

"Habis ini saya terbang ke London. Kami mau tawarkan obligasi global, nilainya sekitar US$ 300-500 juta," kata Sofyan usai usai penandatanganan kerja sama dengan perusahaan Prancis di Kedutaan Besar Indonesia di Paris, Prancis, Senin (11/12/2017).

Obligasi tersebut, lanjut Sofyan, akan bertenor mulai dari 5 tahun sampai 10 tahun. Mantan Dirut BRI ini berharap bisa mendapat kupon di bawah 5%.

"Bunga kalau bisa di bawah 7%. Kalau bisa 5% itu sudah bagus," tambahnya.

Sofyan menambahkan, dana yang didapat dari penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk membangun proyek listrik dalam mengejar target 35.000 MW.

"Kami butuh sekitar US$ 4-5 miliar untuk proyek 35.000 MW tahun depan," jelasnya. (ang/mkj)