Direktur Pemasaran Pertamina Muchammad Iskandar mengungkapkan, peluncuran Elpiji 3 kg non subsidi diharapkan bisa menjadi alternatif bahan bakar bagi rumah tangga. Sehingga, masyarakat golongan mampu bisa mengonsumsi gas 3 kg non subsidi tersebut.
"Itu kan kita hanya alternatif. Kalau udah perilaku, saya enggak bisa terjemahkan sekarang," kata Iskandar kepada detikFinance dalam acara Pertamina Energy Forum 2017 di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudahan masyarakat beli yang non subsidi," kata Iskandar.
Dengan kehadiran Elpiji 3 kg non subsidi, ia juga menjamin pasokan Elpiji 3 kg subsidi tidak akan dikurangi. "Enggak (dikurangi)," tambah Iskandar. (ara/dna)