Sementara BBM sudah menipis, namun antrean masuk rest area masih panjang.
Menjawab tantangan itu, PT Pertamina (Persero) punya strategi sendiri yakni dengan menyediakan armada sepeda motor yang siap mengantar BBM langsung ke konsumen yang membutuhkan.
![]() |
"Kami menyediakan 200 unit sepeda motor. Terbagi 125 motor di utara, sisanya di selatan," ujar Retail Fuel Marketing Rayon 4 Pertamina Karesidenan Pekalongan Fachrizal Immanudin ditemui awak media di sela pantauan kesiapan BBM jelang mudik 2018, Rabu (30/5/2018).
Armada sepeda motor tersebut tak hanya melayani pemudik yang lewat jalan tol, tapi juga pemudik yang lewat jalan non tol seperti jalur pantai utara dan jalur pantai selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, masing-masing armada sepeda motor yang dioperasikan tersebut membawa BBM jenis Pertamax dan Pertamina Dex dalam 3 tabung ukuran 10 liter-an.
"Jadi satu motor bawa 30 liter BBM," sambungnya.
![]() |
Ada pun harga yang dikenakan kepada para konsumen sama dengan harga BBM yang berlaku di SPBU.
"Pembayarannya bisa cash (uang tunai), bisa juga pakai uang elektronik. Kita siapkan mesin EDC (electronic data capture/alat pembaca kartu)," tandasnya.
Bawa Pertalite dan Pertamax
Menurut Fachrizal motor-motor tersebut hanya menjual bensin dengan jenis Pertamax dan Pertamina Dex
"Mereka hanya jual Pertamax dan Pertamina Dex, karena dua jenis bensin itu yang paling banyak dicari oleh pengendara mobil," kata dia.
Ia menjelaskan, masing-masing armada sepeda motor yang dioperasikan tersebut membawa BBM jenis Pertamax dan Pertamina Dex dalam 3 tabung ukuran 10 liter-an.
"Jadi satu motor bawa 30 liter BBM," sambungnya.
Di jalur tol kata dia hanya sedikit yang menyediakan Premium karena saat ini premium hanya dikhususkan ada di kawasan pasar dan terminal.
"Itu (premium) banyaknya ada di kawasan pasar dan terminal. Karena disana banyak kendaraan umum kan," kata dia.
Armada sepeda motor tersebut tak hanya melayani pemudik yang lewat jalan tol, tapi juga pemudik yang lewat jalan non tol seperti jalur pantai utara dan jalur pantai selatan.
"Kami menyediakan 200 unit sepeda motor. Terbagi 125 motor di utara, sisanya di selatan," ujar ditemui awak
(dna/dna)
"Mereka hanya jual Pertamax dan Pertamina Dex, karena dua jenis bensin itu yang paling banyak dicari oleh pengendara mobil," kata dia.
Ia menjelaskan, masing-masing armada sepeda motor yang dioperasikan tersebut membawa BBM jenis Pertamax dan Pertamina Dex dalam 3 tabung ukuran 10 liter-an.
"Jadi satu motor bawa 30 liter BBM," sambungnya.
Di jalur tol kata dia hanya sedikit yang menyediakan Premium karena saat ini premium hanya dikhususkan ada di kawasan pasar dan terminal.
"Itu (premium) banyaknya ada di kawasan pasar dan terminal. Karena disana banyak kendaraan umum kan," kata dia.
Armada sepeda motor tersebut tak hanya melayani pemudik yang lewat jalan tol, tapi juga pemudik yang lewat jalan non tol seperti jalur pantai utara dan jalur pantai selatan.
"Kami menyediakan 200 unit sepeda motor. Terbagi 125 motor di utara, sisanya di selatan," ujar ditemui awak