Baru 15 Menit Jalan, Rapat DPR dengan PLN Diskors

Jakarta - Komisi VII DPR RI memanggil Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir dan direksi yang lain, Senin (28/1/2019). Komisi VII memanggil direksi PLN untuk rapat dengar pendapat (RDP) membahas program kerja PLN 2019.

Berdasarkan pantauan detikFinance, rapat digelar pukul 16.15 WIB. Sementara, dari jajaran direksi hanya Sofyan yang belum datang karena masih dalam perjalanan.

Wakil Ketua Komisi VII Tamsil Linrung bertindak sebagai pemimpin dan membuka rapat tersebut.

"Hari ini Komisi VII melaksanakan RDP dengan Dirut PLN dengan agenda pembahasan program kerja PLN 2019 dan lain-lain," kata Tamsil.

Baca juga: Darmin, Rini, hingga Bos Pertamina Merapat ke Istana Bahas BBM

Tamsil menjelaskan, berdasarkan data sekretariat ada 12 anggota dari 7 fraksi yang hadir dan menandatangani daftar hadir. Sehingga, rapat telah kuorum dan bisa terlaksana.

"Dengan mengucap bismilah izinkan saya membuka rapat, terbuka setuju ya?"ujarnya sambil mengetok palu.

Namun, rapat ini tak berlangsung lama setelah dibuka. Rapat diskors 15 menit kemudian menunggu orang nomor satu PLN itu datang.

"Baik kita skors, waktunya saya tidak tentukan sampai Dirut datang," ujarnya.

"Sampai jam 5, setengah jam ya?" tambahnya sambil mengetuk palu. (zlf/zlf)