Kapal Pertamina Karam karena Cuaca Buruk, Nakhoda Tewas

Kapal Pertamina Karam karena Cuaca Buruk, Nakhoda Tewas

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Rabu, 11 Sep 2019 16:20 WIB
Ilustrasi Kapal Karam/Foto: Reuters
Jakarta - PT Pertamina (Persero) melaporkan Kapal MB PMB VI yang diawaki 4 orang anak buah kapal (ABK) tenggelam akibat cuaca buruk. Kecelakaan terjadi Selasa malam (10/9) pukul 19.20 di Single Point Mooring (SPM) Belawan milik Terminal BBM (TBBM) Medan group Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I.

Dalam keterangan resminya, Rabu (11/9/2019), dijelaskan saat itu ABK kapal motor PMB VI tengah melaksanakan proses lepas sandar kapal MT Enduro. Kapal kapasitas 40 ribu deadweight tonnage (DWT) yang mengangkut Solar telah menyelesaikan pembongkaran muatan.

Ketika kapal PMB VI membawa selang menjauh dari MT Enduro, tiba-tiba cuaca memburuk dengan cepat dan drastis. PMB VI dihantam ombak besar dan angin kencang hingga menyebabkan kapal menghantam MT Enduro dan terbalik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya tiga ABK kru mooring gang dengan inisial R, N dan A tercebur ke laut. Tiga ABK yang yang menggunakan life jacket berhasil selamat dan dilarikan ke Rumah Sakit TNI AL untuk mendapat perawatan medis.

Namun, kapten berinisial RP terjebak di dalam kapal. Ia ditemukan telah meninggal dunia.

"Kami mengucapkan bela sungkawa yang mendalam atas kecelakaan ini. Keluarga korban akan mendapat santunan sesuai peraturan yang berlaku," kata Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Roby Hervindo.


(eds/eds)

Hide Ads