Pasca Gempa, 4 Penyalur Listrik di Sulut Mati

Jakarta - PT PLN (Persero) memadamkan penyulang listrik di sebagian wilayah di Sulawesi Utara pasca gempa mengguncang provinsi tersebut. Tercatat, telah terjadi gempa bermagnitudo 7,1 Kamis malam kemarin.

Vice President Public Relations PLN Dwi Suryo Abdullah mengatakan ada gangguan terhadap 4 penyulang yang menyalurkan listrik di wilayah tersebut.

"Kondisi listrik Sulut dilaporkan 4 penyulang saat ini padam," kata Dwi Suryo dalam keterangannya, Jumat (15/11/2019).

Dari 4 penyulang tersebut, Dwi Menjelaskan 1 penyulang jaringan ada yang putus dan saat ini dalam proses perbaikan.

Baca juga: Gempa Bumi Susulan di Malut-Sulut Tercatat 81 Kali

Sedangkan 3 penyulang lainnya sengaja dipadamkan demi kepentingan keamanan para pekerja yang sedang melakukan pemulihan.

"Mohon doa semoga perbaikan yang dikerjakan oleh tim kerja pemeliharaan berjalan lancar dan dapat berfungsi kembali untuk mengalirkan energi listrik ke pelanggan," jelasnya.

"Tiga penyulang yang digunakan untuk mengalirkan listrik dipadamkan demi kepentingan keamanan kepada para pekerja yang melaksanakan pemulihan," sambung Dwi Suryo.

Seperti diketahui, gempa mengguncang wilayah Sulawesi Utara dan Maluku Utara. Awalnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tersebut berpotensi menimbulkan tsunami. Namun peringatan dini tsunami itu telah berakhir.

Baca juga: 2 Gempa Susulan Terjadi di Malut dan Sulut

Simak Video "Gempa M 5,1 Guncang Kepulauan Talaud Sulut"
[Gambas:Video 20detik]
(fdl/fdl)