Pasca dilantik, Orias mengatakan salah satu tugas yang harus dia selesaikan adalah mengambil alih 20% saham divestasi PT Vale Indonesia Tbk. Pengambilan saham ini harus selesai pada akhir tahun ini.
"(Pesan dari Kementerian BUMN) ya jalankan amanah, apa yang sudah ada kita lanjutkan. (Spesifiknya) seperti penyelesaian Vale," kata dia di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (25/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Vale-nya yang besar ya. Hal-hal lain melanjutkan yang sudah ada sesuai dengan visi-misi Inalum," jelasnya.
Namun dirinya belum bisa memastikan kapan proses divestasi tersebut bisa direalisasikan. Dia perlu mengupdate perkembangan di internal perusahaan.
"Saya akan lihat, kan sudah hampir setahun saya tinggalin (Inalum). Jadi saya akan lihat sejauh mana," ujarnya.
Mengenai nilai divestasi saham Vale, Orias juga belum mau banyak berkomentar. Yang jelas pihaknya akan mengeksekusi secepatnya.
"Nanti saya lihat. Pokoknya saya eksekusi secepatnya," tambahnya.
(toy/eds)