Belum Setahun, Erick Thohir Rombak Direksi PLN Lagi

Belum Setahun, Erick Thohir Rombak Direksi PLN Lagi

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 15 Mei 2020 19:00 WIB
Erick Thohir menggantikan posisi Rini Soemarno sebagai Menteri BUMN periode 2019-2024. Proses sertijab jabatan itu pun digelar di Kantor Kementerian BUMN.
Foto: Pradita Utama
Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir merombak direksi PT PLN (Persero). Perombakan ini bukan pertama kali, Erick tercatat merombak direksi PLN di akhir tahun lalu.

Selain merombak direksi, Erick juga mengubah organisasi pada perusahaan listrik pelat merah tersebut.

"Benar ada penyegaran lagi di PLN. Setelah kita menetapkan Dirut dan Wadirut kemarin. Kita lihat, evaluasi yang terjadi, juga masukan Pak Dirut maka dilakukan ada perubahan di organsiasi, supaya lebih fokus penyegaran orang-orangnya juga," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga kepada media, Kamis (14/5/2020).

Dalam perombakan ini, Erick memberhentikan dengan hormat Sripeni Inten Cahyani, Djoko Rahardjo Abumanan, Muhamad Ali, dan Ahmad Rofiq dari direksi.

Kemudian, mengalihkan Syofvi Felienty Roekman yang semula Direktur Perencanaan Korporat menjadi Direktur Human Capital dan Management, Wiluyo Kusdwiharto semula Direktur Bisnis Regional Sumatera menjadi Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan, dan Syamsul Huda semula Direktur Regional Sulawesi dan Kalimantan menjadi Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara.

Selanjutnya, mengangkat Muhammad Iqbal Nur menjadi Direktur Perencanaan Korporat, Bob Sahril sebagai Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan, Rudy Hendra Prastowo sebagai Direktur Energy Primer, dan Ikhsan Asaad sebagai Direktur Mega Project.

Berikut susunan direksi terbaru PLN:

1. Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama PLN
2. Darmawan Prasodjo sebagai Wakil Direktur Utama PLN
3. Sinthya Roesly sebagai Direktur Keuangan
4. Syofvi Felienty Roekman sebagai Direktur Human Capital dan Management
5. Muhammad Ikbal Nur sebagai sebagai Direktur Perencanaan Korporat
6. Bob Sarir sebagai Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan
7. Rudy Hendra Prastowo sebagai Direktur Energy Primer
8. Muhammad Ikhsan Asaad sebagai Direktur Mega Project
9. Wiluyo Kusdwiharto sebagai Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan
10. Syamsul Huda sebagai Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara
11. Haryanto WS sebagai Direktur Bisnis Regional Jawa, Madura dan Bali.


(acd/dna)

Hide Ads