Harga minyak dunia terus merosot setelah Arab Saudi melakukan pemangkasan harga bulanan untuk pasokan ke Asia.
Selain pemangkasan harga tersebut, penurunan juga terjadi akibat ketidakpastian atas permintaan China yang terus membayangi pemulihan pasar.
Minyak Brent dan WTI Turun
Dikutip dari Reuters minyak mentah Brent dipatok US$ 42 per barel atau turun 66 sen. Lalu minyak WTI turun menjadi US$ 39,18 per barel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beri Sentimen Negatif
Broker minyak menyebut kondisi penurunan ini membuat sentimen negatif untuk pasar. Selain itu Arab Saudi sebagai pengekspor minyak terbesar di dunia juga memangkas minyak mentah Arab Light.
Akibat Ketidakpastian China
China sebagai negara pengimpor minyak terbesar di dunia turut menyebabkan bergejolaknya harga minyak. Ketidakpastian ekonomi China dan hubungan dengan AS dan Eropa turut mempengaruhi harga dan pasokan minyak di wilayah tersebut.
Ada Tanda Pemulihan
Analis Rystad Energy Paola Rodriguez-Masiu menjelaskan penurunan harga minyak ini juga ditafsirkan sebagai pemulihan permintaan minyak di wilayah tersebut.
(kil/dna)